Setiap
tahun wilayah Jakarta selalu langganan permasalahan yang tiada henti-hentinya. Permasalahan
yang satu ini sulit menemui titik keluar karena juga berasal dari alam, yaitu
banjir yang disebabkan hujan lebat ketika musim hujan tiba. Sepertinya warga
Jakarta sudah memaklumi akan hal ini. Banyak akibat yang ditimbulkan dari bencana
banjir, mulai dari berbagai macam penyakit, keadaan sosial, ekonomi, dan yang
terakhir fasilitas. Salah satu yang ingin saya angkat disini adalah dari segi
fasilitas yaitu banyaknya sekolah-sekolah yang terendam akibat bencana banjir,
dan bagaimana sih cara kita menanggapi dan memberi solusi nya?
Menurut
sebagian orang, pendidikan adalah hal wajib yang harus dipelajari setiap manusia.
Karena pendidikan yang mengajarkan ilmu kepada diri sendiri dan juga orang lain
serta moral yang terutama. Sekolah adalah salah satu jalan menuju pendidikan
yang layak di dapatkan. Apabila ketika bencana banjir merendam sekolah-sekolah,
bayangkan berapa banyak fasilitas sekolah yang rusak. Lalu murid-murid sekolah
pun tidak bisa belajar di kelas selama beberapa waktu. Setelahnya, siapa yang
akan bertanggung jawab akan hal ini?
Bencana
banjir tidak saja hanya pemerintah yang melulu disalahkan. Tetapi juga dari
kesadaran diri kita sendiri, dengan tidak membuang sampah sembarangan terutama
ke bantaran kali atau selokan, tidak membangun bangunan di tempat yang
dilarang, dan tetap menjaga kebersihan lingkungan. Namun, pemerintah juga harus
menyiapkan solusi lain untuk mengatasi masalah ini supaya ke depan nya Jakarta
bebas dari kata banjir setiap tahunnya.